kembali aku mengagumi drinya...
sosoknya begitu sempurna.,..
tak ada yg bercacat cela..........dirinya bagaikan malaikat
yang menjelma menjadi seorang manusia...
dengan segala pancaran sinar putih yg bersih...
tubuhnya seolah bagaikan sang mentari yang bersinar....
begitu terangnya.....
bagaikan sang mentari yang menyinari bumi.
sang pelita yang paling utama dan terutama..
semuanya tunduk, melihat terang cahayanya..
semuanya begitu terkagum dengan pancaran sinarnya..
tak ada yang berani menatap terangnya sinar itu...
akupun begitu....
saking terangnya aku tak sanggup melihatnya
dan tersontak untuk menutup mata...
tak ada lagi bandingannya...
tak ada lagi kata untuk mengungkapkannya.
hanya bisa terdiam dan membisu
walaupun begitu..
tapi sepertinya terasa pahit di kenyataan...
terangnya sinar itu malah membuat
jatuhnya diri tak terkendali.
membuat sakitnya diri tenodai
resah dan gelisah pun bercampur menjadi satu
syangnya..tak ada yang tau dan tak mw tau
syangnya tak ada yg peduli dan tak mw peduli..
hanya diri lah yang tau dan peduli.
mengenggam sejuta rasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar